Genangan air berisiko memberikan masalah pada kinerja mobil-mobil bermesin konvensional. Lalu, bagaimana dengan nasib mobil listrik ketika banjir?
Mengenai kemampuan mobil listrik menghadapi banjir, Product Expert PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Bonar Pakpahan menjelaskan jika air banjir tidak terlampau tinggi mobil listrik masih aman untuk melintas.
Baterai dari mobil listrik itu sudah melalui serangkaian pengujian cukup ketat, termasuk di antaranya pengujian kebocoran, benturan, dan kita percaya lah bahwa produsen mobil termasuk Hyundai pasti sudah merancang kompartemen baterai maupun baterai itu sendiri sedemikian rupa supaya tahan kebocoran dan lain sebagainya.
Hyundai Ioniq menggunakan motor listrik sinkron bermagnet permanen dengan efisiensi tinggi sebesar 100 kW (136PS) yang disuplai oleh baterai lithium ion 38,3 kWh. Motor listrik tersebut mampu menumpahkan torsi 295 Nm yang didistribusikan melalui roda depan.